Tingkatkan Keimanan, Rutan Magetan Gelar Peringatan Isra Mi’raj Bersama WBP 

    Tingkatkan Keimanan, Rutan Magetan Gelar Peringatan Isra Mi’raj Bersama WBP 

    MAGETAN – Hari ke-27 bulan Rajab 1446 Hijriah menjadi momen istimewa bagi umat Islam di seluruh dunia. Tepat pada Selasa (28/1/2025) pagi, Rutan Magetan, Kanwil Ditjenpas Jawa Timur, menggelar peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di aula Rutan. Acara ini dihadiri oleh seluruh petugas dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) dengan penuh antusias.

    Peringatan tersebut diawali dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur’an oleh salah satu WBP yang membuka suasana dengan khidmat. Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan tausiah yang disampaikan oleh Ustaz Khusnul, mubaligh dari Pondok Pesantren Al Fatah Temboro, Magetan.

    Dalam sambutannya, Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Dimas Alseta Putra, yang mewakili Kepala Rutan Magetan, menyampaikan pentingnya menjadikan peringatan Isra Mi’raj ini lebih dari sekadar acara seremonial. "Isra Mi’raj bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi harus diwujudkan dalam bentuk nyata, yaitu memperbaiki kualitas ibadah sholat kita. Mari manfaatkan momen ini untuk mendengarkan dan merenungkan apa yang disampaikan oleh penceramah agar kita mendapatkan ilmu dan pencerahan yang bermanfaat, " ujar Dimas.

    Dalam tausiahnya, Ustaz Khusnul menekankan pentingnya memahami esensi peristiwa Isra dan Mi’raj, yang merupakan salah satu mukjizat besar Nabi Muhammad SAW. Ia mengingatkan bahwa kewajiban sholat lima waktu yang diperintahkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW dalam peristiwa tersebut adalah bentuk kasih sayang Allah kepada umat-Nya. Melalui sholat, manusia memiliki sarana untuk selalu berkomunikasi dengan Allah SWT sekaligus mendekatkan diri kepada-Nya.

    Selain itu, Ustaz Khusnul mengajak seluruh hadirin untuk senantiasa bersyukur atas nikmat iman, Islam, dan kesempatan untuk memperbaiki diri. Rasa syukur, menurutnya, harus diwujudkan dengan meningkatkan kualitas ibadah, seperti sholat yang khusyuk, memperbanyak dzikir, serta memperbaiki akhlak dalam kehidupan sehari-hari.

    Ia juga menekankan pentingnya menjaga keseimbangan hubungan dengan Allah SWT (hablum minallah) dan hubungan dengan sesama manusia (hablum minannas) sebagai kunci utama untuk membangun kehidupan yang penuh berkah dan harmoni, baik di dunia maupun di akhirat.

    Acara ditutup dengan doa dan sholawat bersama yang dipimpin oleh Ustaz Khusnul, menciptakan suasana haru dan khidmat di dalam aula. Setelahnya, para WBP dengan tertib meninggalkan tempat kegiatan.

    Melalui peringatan ini, diharapkan seluruh petugas dan WBP dapat meningkatkan kesadaran spiritual serta berkomitmen untuk terus memperbaiki diri dalam menjalani kehidupan sehari-hari. (Humas Rutan Magetan)

    magetan
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Tingkatkan Kebugaran, Rutan Magetan Gelar...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Tegaskan Standar Kualitas dan Kuantitas Penyediaan Makanan Warga Binaan, Kepala Rutan Magetan Siap Ikuti Arahan Langsung Kakanwil
    Hendri Kampai: Jika Rakyat Indonesia Marah, Kumpeni Belanda Saja Tumbang, Apalagi Oligarki
    Hendri Kampai: Merasa Dijajah, Kumpeni Belanda dan Rezim Orde Baru Ditumbangkan Rakyat Indonesia
    Hendri Kampai: Lahirnya Ormas Vigilantis dan Tindakan Anarkis
    Hendri Kampai: Wibawa Pemerintah Tergantung dari Penegakan Hukum yang Berkeadilan Bagi Semua

    Ikuti Kami